sinopsis dari ave maria ke jalan lain ke roma
DariAve Maria ke Jalan Lain ke Roma (Kumpulan Cerpen dan Drama) Ditulis oleh Idrus, Dari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma merupakan buku kumpulan cerpen dan drama yang diterbitkan pada 1948. Judul dari karya ini diambil dari judul karya pertama dan terakhir dari buku yang diterbitkan oleh Balai Pustaka Ini. Buku ini terbagi menjadi tiga bagian.
Dariave maria ke jalan lain ke Roma oleh: Idrus Terbitan: (2000) Dari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma oleh: Idrus Terbitan: (2000) Opsi Pencarian. Sejarah Pencarian; Pencarian Lanjut; Temukan Lebih Banyak. Penelusuran Katalog; Penelusuran Alfabetis; Butuh Bantuan? Tips Pencarian; Admin; Hubungi Kami
Judul buku Dari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma No. ISBN 979-407-218-4 Penulis Idrus Penerbit Balai pustaka Cetakan 24 Tahun 2008 Halaman 172 Tebal buku 20,5 cm Abdullah Idrus 21 September 1921 – 18 Mei 1979 adalah penulis dari 5 novel, puluhan cerita pendek, dan beberapa naskah drama. Karena karyanya, penulis asal Sumatra Barat ini bahkan dikukuhkan oleh Jassin sebagai pelopor angkatan-45. Kehidupan susah terjadi di Jakarta, Surabaya, Plered, dan diseluruh pulau Jawa. Semua orang menengadahkan tangan ke langit, meminta rezeki dari Tuhan Yang Maha Kuasa , seperti Tuhan lupa memberi mereka rezeki. Setiap tahun padi menguning juga, beras digiling juga … Tuhankah yang salah? Sepenggal penutup dari salah satu cerpen berjudul “Jawa Baru” dalam buku “Dari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma” karangan Idrus membuat saya tertegun beberapa saat. Bak peramal, tulisan tahun 40-an itu bahkan masih relate dengan keadaan sekarang. “Dari Ave Maria ke Jalan lain ke Roma” berisikan sebelas cerita pendek dan sebuah naskah drama. Cerita cerita tersebut juga dibagi kedalam 3 bagian berdasarkan “corak” kepenulisan serta waktu kejadian didalam ceritanya. Yaitu, Zaman Jepang, corat coret dibawah tanah, dan sesudah 17 Agustus 1945. Pada bagian zaman Jepang yang terdiri atas satu cerpen dan satu drama ini, Idrus lebih menunjukkan sisi percintaan yang dibalut situasi pergerakan pemuda pada zamannya. Kita akan merasakan romantisme dalam kapsul waktu yang membawa kita ke 78 tahun lalu disaat saudara jauh bangsa ini mulai berdatangan. Salah satunya cerpen Ave Maria, berisikan tentang kebesaran hati Zulbahri, yang ikut pergerakan tanah air dan merelakan pujaan hatinya mencintai pria lain. “Teruskanlah lagu ave maria itu, lagu bahagiamu berdua” Baca jugaResensi 21+ Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas Pada bagian kedua yang berisi 7 cerita pendek, Idrus meninggalkan sisi romantisnya, dan pergi menjelajahi kelamnya kehidupan sehari-hari dimasa pendudukan Jepang. Imajinasi dikepala akan terpenuhi oleh bayang-bayang lingkungan kumuh, pribumi yang kekurangan gizi, tindakan represif aparat, korupsi pejabat, dan hal pahit lainnya. Tulisan ini sangat cocok sebagai titik tolak pembelajaran masa kini dimana pemuda diharapkan lebih menghargai jasa pendahulunya dimasa lalu. Proklamasi memang membawa angin segar bagi penduduk Indonesia, namun luka tak bisa sembuh dalam semalam. Di bagian ketiga buku ini, Idrus berkisah tentang keadaan Indonesia setelah 17 Agustus 1945. Kisah epik tentang kepahlawanan rakyat Surabaya terdapat di bagian ini. Membacanya akan merasa sedang berada di medan perang sesungguhnya. Selain itu, cerita favorit saya berada di bagian ini. Kisah sebuah celana pendek. Berisi tentang kemiskinan seorang opas atau penjaga kantor yang memakai celana pendek pemberian ayahnya dengan bangga sampai akhir hayatnya. Baca jugaResensi Buku Kata “tentang senja yang kehilangan langitnya” Pada masa sekarang, buku ini ibarat ukiran goa pada masa lampau negeri ini yang kita baca dan interpretasikan sebagai tonggak sejarah dan bukti pergerakan masyarakat akar rumput pada tanah airnya. Bagi saya, buku ini mengandung nilai sentimentil tertentu, didukung oleh penulisan dengan tata bahasa melayu modern, yang memang lazim digunakan pada zaman itu. Dan jika dibandingkan dengan karya tulis lain dengan tata bahasa yang sama, karya Idrus dalam buku ini lebih mudah dipahami. Namun, bagi saya, cerpen Surabaya memiliki alur yang sedikit njelimet dan terlalu panjang. Namun, hal itu tidak mengurangi nilai epik kisah kepahlawanan tersebut. Dan mungkin beberapa pembaca akan sedikit kesusahan dalam mengartikan kata kata arkais dalam cerita tersebut. Akhir kata, buku ini direkomendasikan untuk dibaca karena memiliki nilai-nilai positif yang dapat membuat pembaca lebih mensyukuri dan menghargai kehidupan sekarang. Penulis Daniel Simanjuntak Comments comments
pujanggabaru. Salah sebuah karya yang beliau hasilkan adalah "Dari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma". Karya tersebut merupakan khazanah yang penting dalam bidang kesusasteraan di Indonesia. Beliau telah menggambarkan secara terperinci dengan penuh penghayatan bagaimana bermulanya kisah roman sehingga ke penderitaan rakyat semasa zaman kolonial. Cerita-cerita tersebut juga berkait rapat
buatlah sinopsis dari buku yang berjudul dari ave maria ke jalan lain ke roma1. buatlah sinopsis dari buku yang berjudul dari ave maria ke jalan lain ke roma2. Dari ave Maria ke jalan lain ke roma3. Ringkasan buku dari ave maria ke jalan lain ke roma4. Penulisan huruf kapital yang tepat pada judul berikut adalah . . . . A. Tulisan itu dimuat dalam majalah Bahasa dan Sastra B. Dia membaca Dari Ave Maria ke Jalan Lain Ke Roma C. Dia agen Surat Kabar Sinar Pembangunan D. Kitab Undang-undang Hukum Perdata5. saya telah membaca novel dari ave maria ke jalan lain ke roma ketidaktepatan penggunaan ejaan dikarenakan6. mengulas buku dari ave maria ke jalan lain ke roma7. Buku berjudul dari ave maria ke jalan lain ke roma isinya sangat menarik, perbaikan penggunaan huruf kapital qdalah8. Saya telah membaca novel dari ave Maria ke jalan lain ke Roma. Ketidaktepatan penggunaan ejaan dikarenakan 9. sinopsis jalan lain ke Roma10. Saya telah membaca novel dari ave maria ke jalan lain ke penggunaan ejaan di karenakan...A. Penggunaan huruf kapital pada kata dari B. Penggunaan huruf kapital pada kata jalan C. Penggunaan huruf kapital pada kata lainD. Penggunaan huruf kapital pada kata depan ke11. saya telah membaca buku dari Ave maria ke jalan Lain Ke Roma perbaikan penggunaan huruf kapital pada kalimat tersebut adalah12. Di bawah ini yang sesuai judul karangan persuatif adalah a. Dari Ave Maria ke Jalan Lain Ke Roma b. Dian Tak Kunjung Padam c. Layar Terkembang d. Langkah-langkah Membina Hubungan Bisnis e. Lemak Yang Berlebihan Mengakibatkan Jantung Dari Ace Maria Ke Jalan Laen Ke Roma14. Penulisan judul buku di bawah ini yangbenar adalah.....A. Mawar Hitam Untuk Ave Maria Ke Jalan Lain Ke RomaC. Ronggeng Dukuh ParukD. di bawah lindungan ka'bah15. fakta sejarah dalam novel ave maria adalah 16. saya telah membaca buku dari Ave maria ke jalan Lain Ke Roma perbaikan penggunaan huruf kapital pada kalimat tersebut adalah17. adat istiadat dari novel dari ave maria ke jalan roma18. Suntinglah penulisan judul karangan dibawah ini ! adari ave Maria kejalan lain keroma b dampak kerusakan hutan terhadap bencana kekeringan di sumatra utara 19. 18. Mereka sedang praktek cara membuat telur baku yang tepat untuk yang digarisbawahi adalah...a. mempraktekkan c. dipraktekkan d. dipraktikkan19. Penulisan judul buku yang tepat adalah ...a. Dari Ave Maria Hingga Jalan Lain Ke Romab. Dari Ave Maria hingga Jalan Lain Ke Romac. Dari Ave Maria hingga Jalan Lain ke Romad. Dari Ave Maria Hingga Jalan lain ke Roma20. Kalimat berikut yang menggunakan tanda baca yang tepat Apa yang akan dilakukannya!b. Toni ke sekolah diantar Mari kita membersihkan kelas?d. Mengapa jawabanmu kurang Susi “....."Rani "Saya berangkat ke Tanjung Pinang hari Kamis depan”Kalimat yang diucapkan Susi adalah ...a. Berapa lama kamu di Tanjung Pinang? c. Apa yang hendak kamu lakukandi sana?b. Kapan kamu berangkat ke Tanjung Pinang? d. Bagaimana keadaan di TanjungPinang?20. adat istiadat dalam novel dari ave maria ke jalan roma 1. buatlah sinopsis dari buku yang berjudul dari ave maria ke jalan lain ke romaSebuah keluarga duduk di depan teras rumah, mereka menantikan kedatangan seseorang. Tiba-tiba adik tertawa sambil menunjuk ke arah jalan. Terlihat seorang pemuda dengan baju jas yang robek-robek, dibagian belakang hanya tertinggal benang-benang saja. Sambil tertawa, adik memberi hormat pada Zulbahri yang dinanti-nanti. Zulbahri menceritakan kisah cintanya ketika menikah dengan Wartini. Sudah 8 bulan mereka menikah tetapi belum mempunyai keturunan. Ternyata Wartini menyukai pria lain yaitu Syamsu, adik Zulbahri. Zulbahri tahu bahwa mereka berdua saling mencintai, lalu Zulbahri menceraikan Waetini dan menjodohkannya dengan Syamsu. Zulbahri pergi ke medan perang untuk membela nusa dan Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma merupakan buku kumpulan cerita pendek dan drama karya Idrus yang diterbitkan pertama kali oleh penerbit Balai Pustaka, Jakarta pada tahun 1948. Sampai tahun 1997 buku itu telah mengalami cetak ulang sebanyak tiga belas kali. Cetakan ke-28 terbit tahun klo slhPenjelasanDari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma merupakan buku kumpulan cerita pendek dan drama karya Idrus yang diterbitkan pertama kali oleh penerbit Balai Pustaka, Jakarta pada tahun 1948. Sampai tahun 1997 buku itu telah mengalami cetak ulang sebanyak tiga belas kali. Cetakan ke-28 terbit tahun 2011. 3. Ringkasan buku dari ave maria ke jalan lain ke roma 1. Identitasa. Judul Buku Dari Ave Maria ke Jalan Lain ke Romab. Penulis / pengarang IDRUSc. Penerbit Balai Pustakad. Kota Terbit Jakartae. Cetakan ke-16f. Tahun Terbit 2000g. Tebal Halaman 171h. Jenis kertas HVS lama2. Jenis buku Novel karya sastra lama Fiksi3. Pengarangan IDRUS lahir pada tahun 1921 di Padang. Sastrawan yang berasal dari Minangkabau ini berpendidikan sekolah menengan. Ia mulai menulis lukisan-lukisan, cerpen, dan drama sesudah Jepang mendarat dalam tahun 1942. Ia termasuk salah seorang pelopor Angkatan 1945. Ia juga telah membawakan perubahan baru dalam prosa Indonesia modern. Dengan tegas ia menyatakan putusnya hubungan antara prosa sebelum perang dan prosa sesudah perang. Perbedaan prosa Idrus dengan prosa pada masa pra pujangga baru ialah bahwa prosa Idrus bersifat universal dan cenderung ke lukisan tentang kehidupan sehari-hari yang telah bertumpu pada kesegaran dan Idrus yang lain adalah 1. A K I2. Perempuan dan Kebangsaan Novel Majalah Indonesia Film I Jibaku Aceh Drama Tunggal4. Dokter Bisma Drama5. Keluarga Suroso Drama 4 babaksemoga membantu ya^^ 4. Penulisan huruf kapital yang tepat pada judul berikut adalah . . . . A. Tulisan itu dimuat dalam majalah Bahasa dan Sastra B. Dia membaca Dari Ave Maria ke Jalan Lain Ke Roma C. Dia agen Surat Kabar Sinar Pembangunan D. Kitab Undang-undang Hukum PerdataJawabanD. Kitab Undang-Undang Hukum PerdataJawabanD. Kitab Undang-undang Hukum PerdataPenjelasansetiap judul buku harus ditulis dengan huruf Senyum Sang Juaramaaf kalo salah 5. saya telah membaca novel dari ave maria ke jalan lain ke roma ketidaktepatan penggunaan ejaan dikarenakanpenulis menggunakan bahasa melayu dan terdapat banyak ragam cerita di novel ini sehingga membuat para pembaca agak kesulitan dalam mengerti apa yang di maksud dari sang penulis. 6. mengulas buku dari ave maria ke jalan lain ke roma semoga bermanfaat dan jangan lupa follow me!! 7. Buku berjudul dari ave maria ke jalan lain ke roma isinya sangat menarik, perbaikan penggunaan huruf kapital qdalahJawabanBuku berjudul Ave maria ke jalan lain ke Roma isinya sangat menarik. maaf kalau salah 8. Saya telah membaca novel dari ave Maria ke jalan lain ke Roma. Ketidaktepatan penggunaan ejaan dikarenakan Jawabanhuruf kapital dan tanda bacanyaPenjelasanseharusnya Saya telah membaca novel"dari Ave Maria ke jalan lain ke Roma".semoga membantu, maaf kalau salah. 9. sinopsis jalan lain ke Roma Roma di Italia . Terletak di Benua Eropa 10. Saya telah membaca novel dari ave maria ke jalan lain ke penggunaan ejaan di karenakan...A. Penggunaan huruf kapital pada kata dari B. Penggunaan huruf kapital pada kata jalan C. Penggunaan huruf kapital pada kata lainD. Penggunaan huruf kapital pada kata depan keJawaban C penggunaan huruf kapital pada kata lain 11. saya telah membaca buku dari Ave maria ke jalan Lain Ke Roma perbaikan penggunaan huruf kapital pada kalimat tersebut adalah Seharusnya ,Saya telah membaca buku "Dari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma".Semoga membantu..tengkiuuuu 12. Di bawah ini yang sesuai judul karangan persuatif adalah a. Dari Ave Maria ke Jalan Lain Ke Roma b. Dian Tak Kunjung Padam c. Layar Terkembang d. Langkah-langkah Membina Hubungan Bisnis e. Lemak Yang Berlebihan Mengakibatkan Jantung Koroner. d. Langkah-langkah Membina Hubungan Bisniskalo menurut saya = e 13. Dari Ace Maria Ke Jalan Laen Ke RomaJawabanbuku kumpulan cerita pendek dan drama karya idrusJawaban 1. Identitasa. Judul Buku Dari Ave Maria ke Jalan Lain ke Romab. Penulis / pengarang IDRUSc. Penerbit Balai Pustakad. Kota Terbit Jakartae. Cetakan ke-16f. Tahun Terbit 2000g. Tebal Halaman 171h. Jenis kertas HVS lama2. Jenis buku Novel karya sastra lama Fiksi3. Pengarangan IDRUS lahir pada tahun 1921 di Padang. Sastrawan yang berasal dari Minangkabau ini berpendidikan sekolah menengan. Ia mulai menulis lukisan-lukisan, cerpen, dan drama sesudah Jepang mendarat dalam tahun 1942. Ia termasuk salah seorang pelopor Angkatan 1945. Ia juga telah membawakan perubahan baru dalam prosa Indonesia modern. Dengan tegas ia menyatakan putusnya hubungan antara prosa sebelum perang dan prosa sesudah perang. Perbedaan prosa Idrus dengan prosa pada masa pra pujangga baru ialah bahwa prosa Idrus bersifat universal dan cenderung ke lukisan tentang kehidupan sehari-hari yang telah bertumpu pada kesegaran dan Idrus yang lain adalah 1. A K I2. Perempuan dan Kebangsaan Novel Majalah Indonesia Film I Jibaku Aceh Drama Tunggal4. Dokter Bisma Drama5. Keluarga Suroso Drama 4 babakPenjelasan maaf kalo salah 14. Penulisan judul buku di bawah ini yangbenar adalah.....A. Mawar Hitam Untuk Ave Maria Ke Jalan Lain Ke RomaC. Ronggeng Dukuh ParukD. di bawah lindungan ka'bahJawaban Ave Maria Ke Jalan Lain Ke RomaPenjelasanMaaf Ya Kalau Salah,Tolong Tandai Sebagai Yang TerbaikJawabanC. Ronggeng Dukuh ParukPenjelasanA. Mawar Hitam Untuk RarasSeharusnya "Untuk" menjadi "untuk"B. Dari Ave Maria Ke Jalan Lain Ke RomaSeharusnya "Ke" menjadi "ke"C. Ronggeng Dukuh ParukJawaban ini benar karena mengikuti aturan PUEBI, yaitu dieja dalam huruf kapital dan tidak huruf kapital untuk kata penghubung kecuali pada awal judulD. di bawah lindungan ka'bahSeharusnya "di bawah lindungan ka'bah" menjadi "Di Bawah Lindungan Ka'bah" 15. fakta sejarah dalam novel ave maria adalah PenjelasanDari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma merupakan buku kumpulan cerita pendek dan drama karya Idrus yang diterbitkan pertama kali oleh penerbit Balai Pustaka, Jakarta pada tahun 1948. Sampai tahun 1997 buku itu telah mengalami cetak ulang sebanyak tiga belas kali. Cetakan ke-28 terbit tahun 2011. Dari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma ini memuat sebelas cerita pendek dan satu drama dalam empat babak yang berjudul "Kejahatan Membalas Dendam".Buku yang memuat kisah-kisah dari zaman Jepang hingga perang revolusi fisik Kemerdekaan RI itu terbagi menjadi tiga bagian, yaitu 1 "Zaman Jepang" yang berisi cerpen "Ave Maria" dan drama "Kejahatan Membalas Dendam"; 2 Corat-coret di Bawah Tanah" yang berisi tujuh cerpen "Kota Harmoni", "Jawa Baru", "Pasar Malam Zaman Jepang", "Sanyo", "Fujinkai", "Oh…Oh…Oh!", dan "Heiho"; serta 3 "Sesudah 17 Agustus 1945" yang memuat tiga cerpen "Kisah Sebuah Celana Pendek", "Surabaya", dan 'Jalan lain ke Roma".[1]Novel Dari Ave Maria ke Jalan Lain ke RomaDari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma memiliki kedudukan penting dalam khazanah sastra Indonesia. Hal itu dapat diamati dari tingginya apresiasi masyarakat terhadap buku tersebut. Salah satu cerpen yang dimuat dalam buku itu, adalah cerpen "Heiho" yang dimuat pula dalam buku antologi Cerita Pendek Indonesia susunan Setyagraha Hoerip, Jakarta Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, 1984. Cerpen "Kota Harmoni" dipilih menjadi bahan pembelajaran sastra oleh Kakilangit Nomor 11, September 1997 yang diulas oleh Agus R. Sarjono berjudul "Idrus Pelopor Pencemooh Indonesia Modern". Cerpen Idrus yang dimuat dalam Kakilangit yang berasal dari buku Dari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma itu kemudian dimuat kembali dalam buku Horison, Sastra Indonesia 2 Kitab Cerita Pendek Editor Taufik Ismail dkk., Jakarta Horison dan The Ford Foundation, 2002.Menurut Jassin dalam kata "Pendahuluan", menyatakan bahwa cerita pendek Dari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma menggambarkan adanya romantis idealisme dan realisme yang penuh epos kepahlawanan. Mula-mula cerita itu kelihatan romantik yang menawan hati, lalu pengarang mencari jalan lain menuju ke "Corat-Coret di Bawah Tanah" dengan kacamata realisme yang diwarnai epos kepahlawanan, tetapi tampak humoris dan akhirnya mengawinkan keduanya pada "Jalan lain ke Roma" yang menggambarkan kesederhanaan hidup".Jika ditinjau dari nilai estetika dan bobot kesusastraan, Jassin menilai bahwa Dari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma memiliki kualitas sastra dan berhasil menembus pasaran di tengah lautan terbitan pop sekarang dan dapat menjadi satu pulau persinggahan yang nyaman bagi pencinta memberi kata "Pendahuluan", dalam buku tersebut, Jassin juga mengkritik Idrus dan karya-karyanya yang dimuat dalam kumpulan cerpen Dari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma dalam dua artikelnya, yaitu " Idrus Berteori' 1949 dan "Idrus Pengarang Surabaya" 1952 yang dimuat dalam Kesusatraan Indonesia Modern dalam Kritik dan esai II Jakarta Gunung Agung, 1967. 16. saya telah membaca buku dari Ave maria ke jalan Lain Ke Roma perbaikan penggunaan huruf kapital pada kalimat tersebut adalah Saya telah membaca buku "Dari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma".Saya telah membaca buku dari Ave Maria ke Jalan lain ke Roma 17. adat istiadat dari novel dari ave maria ke jalan roma adat Nippon atau adat orang jepang, yang dahulu sebagai penjajah yang bertindak semena-mena terhadap bangsa Indonesia.semogabermanfaat semogajawabansayaadalahyangterbaikGood LuckD 18. Suntinglah penulisan judul karangan dibawah ini ! adari ave Maria kejalan lain keroma b dampak kerusakan hutan terhadap bencana kekeringan di sumatra utara a. Dari Eva Maria kejalan lain Keromab. Dampak kerusakan hutan terhadap bencana kekeringan di Sumatra Utarasemoga benarA. Dari Ave Maria ke jalan lain KeromaB. Dampak kerusakan hutan terhadap bencana kekeringan di Sumatera Utara 19. 18. Mereka sedang praktek cara membuat telur baku yang tepat untuk yang digarisbawahi adalah...a. mempraktekkan c. dipraktekkan d. dipraktikkan19. Penulisan judul buku yang tepat adalah ...a. Dari Ave Maria Hingga Jalan Lain Ke Romab. Dari Ave Maria hingga Jalan Lain Ke Romac. Dari Ave Maria hingga Jalan Lain ke Romad. Dari Ave Maria Hingga Jalan lain ke Roma20. Kalimat berikut yang menggunakan tanda baca yang tepat Apa yang akan dilakukannya!b. Toni ke sekolah diantar Mari kita membersihkan kelas?d. Mengapa jawabanmu kurang Susi “....."Rani "Saya berangkat ke Tanjung Pinang hari Kamis depan”Kalimat yang diucapkan Susi adalah ...a. Berapa lama kamu di Tanjung Pinang? c. Apa yang hendak kamu lakukandi sana?b. Kapan kamu berangkat ke Tanjung Pinang? d. Bagaimana keadaan di TanjungPinang?Jawaban 18. a19. C20. B21. B. Kapan kamu berangkat ke tanjung pinangPenjelasan 20. adat istiadat dalam novel dari ave maria ke jalan roma Mana ceritanya atuh wkwk
SinopsisNovel Sastra Lama Dari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma. Bapaknya bernama Hang Mahmud dan Ibunya Dang Merdu Wati. Apabila dicantumkan suatu nama itu hanya nama penyadur dan bukan nama pengarang yang sebenarnya. Fabel sage syair gurindam dll. Mereka hanya tinggal di sebuah gubug di Kampong Sungai Duyong.
Oke, mau share nih sinopsis beberapa novel sastra yang pernah aku baca waktu aku duduk di bangku sekolah menengah atas, dan emang sengaja ngerangkum di buat sinopsisnya u/ nambahain nilai BAHASA INDONESIA. Awalnya, aku punya masalah sama nilai bahasa Indo yang selalu rata-rata kkm, dan pengen banget dapet nilai diatas 77 paling enggak 8 keatas lah ahahaa. Dan setelah perundingan panjang lebar serta sedikit ngerayu ibu guru bahasa Indo, akhirnya aku dan temen sebangku beta punya kesempatan buat bagusin nilai bahasa Indo yang pas"an itu, biar dikelas 3 entar nilainya gak terlalu keliatan ngepas aja. Bukan aku aja kok yang nilainya pas"an tapi ada banyak murid lainnya, tapi emang kita berdua yang kerajinan sama pengen bagusin nilai bahasa Indo. Pasti setuju kalo ngecek nilai di raport bagusan mana nilai BAHASA INDONESIA sama BAHASA INGGRIS??? pastinya nilai bahasa inggris, walaupun kalian juga bukan orang bule kan?. Tapi kenapa? apa penyebabnya Bahasa Indonesia nilainya selalu rendah, bahkan lo ngerasa seneng kalo dapet nilai Bahasa Indonesia paling bagus itu rata-rata kkm walaupun ngepas Dari semua mapel yang paling keliatan gampang tapi ternyata paling susah yaa ini nih, satu mapel ini BAHASA INDONESIA. Kalo lagi dijelasin dan diterangin guru itu keliatan gampang banget, nah pas ngerjain soal entah itu soal ulangan harian/UTS/UAS/UN horornya udah kayak soal MATEMATIKA. Dan paling males dari ngerjain soal Bahasa Indonesia adalah. waktu di bagiin soalnya aja udah keliatan lembarannya paling banyak. "MEMBACA" itu sebenernya kunci kalo mau menjadi penerus bangsa generasi muda yang pintar, cerdas, dan sukses. Walaupun udah banyak yang tau kalo membaca dapet nambah ilmu, tapi buktinya kebanyakan orang khususnya di negara kita tercinta ini, Orang-orangnya pada males membaca, tingkat kesadaran untuk membaca juga di Indonesia sangat rendah, beda dengan negara-negara di luaran sana yang udah maju. Maka dari itu, jangan cuman ngeluh kenapa Indonesia belum bisa menjadi negara maju? kalo pada dasarnya aja, pola pikir masyarakat Indonesia belum bisa mencerminkan menjadi masyarakat maju. Apa yang salah dari masyarakat Indonesia saat ini? gak ada yang salah, cuman setau aku kalo mau menjadikan nergara itu menjadi negra maju maka benerin dulu SDM-nya. Kalo kata dosen sosio-ekonomi gue, "buat apa punya sumber daya alam melimpah kalo sumber daya manusianya masih rendah, yang ada sumber daya alamnya bakalan terbengkalai, tidak dapat di olah secara maksimal". yawdah gak usah terlalu dipikirin di kesempatan kali ini kan gue cuman mau share sinopsis novel sastra lama yang berjudul Dari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma *di baca dulu sebelum langsung di copas ya ^^ GENERASI MUDA YANG CERDAS ADALAH GENERASI YANG GEMAR MEMBACA Dari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma Pengarang Idrus Judul cerita pertama adalah 'Ave Maria' dan judul cerita terakhir adalah 'Jalan Lain ke Roma' which explained the title of this book Cerita-cerita yang ada kebanyakan mengandung unsur ironi yang cukup kuat. Kejadian-kejadian tragis maupun menyedihkan yang tak bisa terhindarkan dalam situasi peperangan di mana sebagian orang adalah pejuang sungguhan dan sebagian lagi hanya mencari selamat Pada bagian pertama ialah Ave Maria, Zulbakhri yang mempunyai istri bernama Wartini, sudah delapan bulan mereka menikah tapi belum juga memiliki seorang anak. Walaupun begitu mereka berdua hidup bahagia sebelum kedatangan Syamsu. Dikatakan di surat itu bahwa Syamsu adik dari Zulbakhri akan dating ke Jakarta untuk menuntut ilmu disana. Akan tetapi Zulbakhri bimbang , karena dahalu Wartini dan Syamsu pernah berhubungan sebagai kekasih. Zulbakhri takut akan perasaan istrinya timbul kembali setelah Wartini dan Syamsu bertemu , apalagi mereka akan setiap hari bertemu dirumah. Akhirnya Zulbakhri membicarakan hal itu ke istrinya. Wartini berjanji tidak akan goyah hatinya bila bertemu Stamsu nanti. Tetapi setelah berbulan-bulan Syamsu tinggal disana, kejadian aneh pun terjadi juga, sesuatu yang ditakutkan Zulbakhri itu akhirnya kejadian juga. Waktu Wartinui dan Syamsu senang bermain musik bersama. Kedengaran dari dalam kamar Wartini sedang menangis, entah apa penyebabnya. Wartini dan Syamsu seperti membicarakan suatu hal. Sepertinya Zulbakhri ingin mengetahui apa penyebab istrinya menangis, lalu ia menghampirinya. Kejadian itu membuat suatu keputusan dalam diri Zulbakhri untuk meninggal istirnya itu bersama adiknya. Ya.. mungkin menurut Zulbakhri ia tak pantas mendapatkan Wartini, karena waktu itu ia seperti merampok hati Wartini dari sisi Syamsu. Kata Zulbakhri mereka berdua memang serasi, dan aku pun keluar rumah dan mengembara tak tentu arah. Diperjalannya ia bertemu dengan satu keluarga yang ramah menerimanya untuk sekedar berbincang-bincang. Dan pada suatu hari ia menetapkan hatinya untuk membela tanah air. Zulbakhri pun akhinya memilih untuk jadi barisan jibaku. Judul dari cerita kali ini adalah kejahatan membalas dendam. Diceritakan tokohnya yaitu Ishak seorang pengarang muda, Satilawati gadis tunangan dari Ishak, Kartili seorang dokterteman Ishak, Asmadiputera “meester in de rechten teman Ishak, Suksoro ayah dari Satilawati , pengarang kolot, Perempuan Tua adalah nenek dari Satilawati dukun. Suatu ketika Ishak mengajak Satilawati dan teman-temannya untuk menemuinya. Entah apa yang akan dibicarakan Ishak. Lalu Satilawati datang , perbicaraan antara Ishak dan Satilawati sangat mengaharukan. Ishak berencana untuk pergi yang jauh dari kota ini , berkelana tak tentu arah. Dan membuat Satilawati geram, kata Ishak engkau jangan menungguku karena aku tankan kembali ke sini. Satilawati pun tak menyangka akan keputusan Ishak yang lebih memilih meninggakannya disbanding menikahinya. Kata Satilawati “apa engkau sudah gila? Hanya gara-gara komentar dari saah satu pesaingmu kau ingin meninggalkanku, itu tidak masuk akal. Iya dikatakan dalam karangan Ishak bahwa Pak Orok seorang pengarang mengomentari isi karangannya yang membuat Ishak seperti penghianat rakyat. Satilawati mencoba nyadarkan Ishak untuk tidak menjalakan rencananya , tapi pikiran Ishak tidak sejalan lagi dengan Satilawati, malahan Ishak membenci Satilawati dan perlahan meninggalkan Satilawati berjalan lurus. Kecewanya hati Satilawati saat itu. Sepeninggal Ishak sifat asli Kartili semakin terungkap. Ternyata diam-diam Kartili menaruh hati kepada Satilawati , ia menjelek-jelekan Ishak di muka Satilawati. Tetapi hati Satilawati tak juga goyah , ia tetap mencintai IShak seorang. Di sisi lain ayah Satilawati tidak menyukai Ishak, pikirnya seorang pengarang seperti Ishak tidak mempunyai cukup uang untuk menafkahi anaknya. Alasan itulah yang membuat Pak Suksoro genjar untuk memisahkan mereka berdua. Dengan cara apapun untuk memisahkan anaknya dengan Ishak, dijemputlah adik Pak Suksoro dia adalah seorang dukun, ahli dalam menceraikan pasangan. Tetapi setelah dibicarakan pokok masalahnya perempuan tua itu tidak berniat untuk memisahkan cucunya degan pasangannya itu. Ia bersih keras tidak mau melakukannya , sampai-sampai ia dan Pak Suksoro bertengkar karenanya. Sedangkan Asmadiputera berniat untuk membersihkan nama baik temannya Ishak. Asmadiputera menemui Pak Orok dan ternyata nama Pak Orok itu adalah nama samara dari ayahnya Satilawati. Antara Pak Suksoro dan Asmadiputera terlibat perbincangan yang panas. Pak Suksoro yang mempertahankan pendapatnya, dan Asmadiputera yang tetap membela untuk membersihkan nama baik temannya. Tiada akhirnya perdebatan itu, dan tidak menemukan jalan keluarnya. Tapi Asmadiputera tidak menyerah juga. Perempuan tua itu pulang ke desa di Cianjur tapi alangkah terkejutnya waktu ia tahu didalam gubuk tuanya itu ada seorang pemuda yang sedang asyik menulis sebuah karangan. Pada esok harinya pemuda itu berbicara juga. Ishak keluar dari mulut perempuan itu tanpa sengaja engkau nak Ishak kan?. Dia melihat petani yang bekerja dengan tidak semangat , padahal seharusnya mereka para petani itu harus giat lagi dalam bercocok tanam. Mereka tidak mengetahui bahwa hasil panennya itu diberikan kepada pemerintah untuk member makan para pejuang kita dimedan perang, pemerintah bukan sengaja-ngaja mengambil hasil panen itu untuk dirinya sendiri . jadi para petani juga ikut andil daam memperjuangkan bangsa kita ini dengan hasil padinya. Para petani pun mendengar penejelasan dari Ishak , esok harinya petani-petani itu bertani dengan senang tanpa beban lagi sepertinya. Ishak pun senag juga hatinya melihat kejadian itu . dimulailah lembaran baru bagi Ishak. Pada akhirnya Ishak dan Satilawati di restui oleh Pak Suksoro. Asmadiputera berhasil membuat nama baik Ishak kembali. Karangan Ishak yang waktu itu ditulisnya selama mengembara hendak diterbitkan oleh Asmadiputera. Perempuan tua itu pun telah insaf dari dunia hitamnya, ia membakar ajibatnya. Dan nasib dari dokter Kartili , ia menjadi gila, gila yang sebenarnya. Kejahatan membalas dendam. Bagian kedua buku ini, “Corat-Coret di Bawah Tanah” cerita-cerita dalam bagian dua ini berisi corak baru yang disebut “kesederhanaan baru”. Cerpen “Kota-Harmoni mengetengahkan fragmen dalam sebuah trem. Suasan trem yang penuh sesak, bau keringat dan terasi, memberi gambaran realitas itu. Cerpen “Sanyo” dan “Fujinkai” menunjukkan keterasiangan rakyat Indonesia di negerinya sendiri. Kadir yang tak tahu istilah Sanyo mengira Sanyo sebagai tukang catut, akibatnya ia ditangkap karena dianggap menghina Dai Nipppon dan dituduh mata-mata. Para anggota Fujinkai dengan Amerika, seolah mereka hidup bukan di Indonesia. Dalam perjalanan kereta api antara Sukabumi-Jakarta, kematian seorang penumpang berkaki sebelah yang terjatuh dari atas kereta api di anggap peristiwa biasa. Cerpen “Heiho” mengisahkan seorang laki-laki yang menjadi anggota Heiho karena berharap bisa membela Tanah Air. Namun, oleh istrinya sendiri, ia malah dituding sebagai antek penjajah. Sungguh ironis kondisi lelaki lugu itu yang di akhir cerita, dikisahkan tewas dalam sebuah pertempuran. Dan sang istri, kawin lagi dengan lelaki lain. Setelah Jepang angkat kaki, ia tetap bersikap kritis. Yaitu pada bagian ketiga cerpen ini, “Sesudah 17 Agustus 1945”, pengarang banyak mengkritisi sikap rakyat Indonesia yang mengalami uforia selepas perang. Melalui “Kisah Celana Pendek” yaitu penagrang mencemooh sikap Kusno yang sengsara tapi hidup bangga dengan celana 1001 made in Italy-nya. Pada novelnya “Surabaya”, pengarang menunjukkan sikap skeptisnya, ia seolah tak peduli dengan gegap-gempita revolusi. Pada akhirnya, perang telah melahirkan tokoh absurd seperti Open dalam “Jalan Lain ke Roma”. Open yang mula-mula jadi guru di sekolah rakyat, setelah itu jadi mualim, lantas jadi pengarang, kemudian jadi tukang jahit dan akhirnya sukses.
Judul: Dari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma Penulis : Idrus Tebal : 155 hal. Penerbit : Balai Pustaka ISBN : 9794072184 Rating : 4 of 5 Stars Walaupun membaca buku ini bukan yang pertama kali tetapi masih bisa menikmati dengan rasa yang sama, yaitu terpesona cara bercerita dan gaya bahasanya yang sekarang jarang dijumpai.
Uploaded byRiechie Cicharitto 100% found this document useful 1 vote6K views1 pageCopyright© Attribution Non-Commercial BY-NCAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?Is this content inappropriate?Report this Document100% found this document useful 1 vote6K views1 pageSinopsis Dari Ave Maria Ke Jalan Lain Ke RomaUploaded byRiechie Cicharitto Full descriptionJump to Page You are on page 1of 1Search inside document Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.
SinopsisDari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma. 12.50 Unknown No comments. Dari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma. Pengarang : Idrus. Penerbit : Balai Pustaka. Tahun : 2010 Zaman Jepang. 1. Ave Maria. Sebuah keluarga sedang bercengkrama di beranda rumah, mengenangkan kejadian mereka berpisah dengan Zulbahri, seorang laki-laki yang cukup aneh.
Dari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma Pengarang Idrus Penerbit Balai Pustaka Tahun 2010 Sebuah keluarga sedang bercengkrama di beranda rumah, mengenangkan kejadian mereka berpisah dengan Zulbahri, seorang laki-laki yang cukup aneh. Saat pertama bertemu, keluarga tersebut sedang duduk-duduk bersama, ketika datanglah seorang lelaki, yang tahu-tahu memberi hormat lalu masuk dan mengambil majalah tua, dan mmeninggalkan sebuah buku filsafat. Zulbahri datang setiap hari,dan setiap ia datang keadaannya selalu lebih baik dari yang kemarin-kemarin. Ia ternyata seorang pengarang, dan bukunya cukup banyak juga yang diterbitkan. Telah lama Zulbahri tidak datang, kurang lebih seminggu lamanya. Saat Ibu bertanya mengapa Zulbahri telah lama tidak berkunjung. Tanpa diduga, Zulbahri menuturkan kisah yang kisahnya. Zulbahri telah menikah dengan Wartini selama delappan bulan, meskipun belum ada tanda-tanda akan segera mempunyai anak, namun mereka tetap saling mencintai. Karangan Zulbahri juga mulai diperhatikan. Namun entah kenapa, dalam hati Zulbahri terbersit pikiran bahwa tak lama lagi kebahagiaan ditukar dengan kesengsaraan. Kesengsaraan mulai muncul saat Zulbahri mendapat surat dari adiknya, Syamsu. Zulbahri pun membicarakan kecemasannya dengan Wartini, namun Wartini meyakinkannya bahwa Wartini akan tetap mencintai Zulbahri. Syamsu pun datang. Meskipun perkataan dan perilaku Syamsu tetap sopan, entah kenapa Zulbahri cemas. Suatu malam, saat ia pura-pura tidur, terdengar suara alunan dan biola, memperdengarkan lagu Ave Maria. Zulbahri mendengar hal ini, ia juga mendengar semua perasaan Wartini. Akhirnya Zulbahri pun rela meninggalkan Wartini dengan Syamsu, agar mereka dapat berbahagia. Zulbahri kemudian masuk rumah sakit selama tiga bulan. Ia kemudian kembali ke rumahnya untuk menengok sebentar, dan kedua sejoli itu tampak bahagia, ditambah Wartini sedang hamil. Dari situlah Zulbahri bertemu keluarga tersebut, di mana ia meminjam majalah, yang menyadarkannya tentang keadaan tanah air yang sebelumnya ia biarkan. Selesai bercerita, Zulbahri memberikan kertas yang berisi bahwa ia masuk ke barisan jibaku. Semua ini dilakukannya sebagai penebusan atas keegoisannya selama ini. 2. Kejahatan Membalas Dendam drama empat babak Di sebuah jalan di Jakarta, tampak dua sejoli sedang bertemu. Mereka adalah Ishak, seorang pengarang, dan Satilawati, seorang juru rawat. Ishak bertemu dengan Satilawati karena ia hendak pamit. Karangannya yang berupa roman dikritik Pak Orok, hal ini menyebabkannya tidak tahan lagi. Meskipun telah ditahan-tahan oleh Satilawati, bahkan kedua teman Ishak, Asmadiputera dan Kartili, Ishak tetap pergi. Dari Kartili, Satilawati diberitahu bahwa keluarga Ishak mempunyai penyakit kejiwaan, dan kemungkinan Ishak juga. Namun Satilawati tetap yakin bahwa Ishak akan kembali normal. *** Sementara itu, Pak Orok, ayah Satilawati berjumpa dengan bibinya, yang merupakan seorang dukun. Pak Orok hendak meminta bibinya untuk mengandaskan’ cinta anaknya kepada Ishak. Namun bibinya hanya berkata hendak memikirkannya dahulu. 2 Babak kedua Satilawati kemudian bercakap-cakap dengan bibi ayahnya, yang dipanggilnya nenek. Ia meminta tolong neneknya untuk mengembalikan Ishak, karena neneknya seorang dukun yang masyhur. Setelah itu, ia masuk ke rumah. Tak lama kemudian Kartili pun datang. Kartili dan Satilawati kemudian bercakap-cakap. Kartili mengatakan bahwa ia dan Asmadiputera telah setuju untuk menemui Pak Orok. Setelah itu Asmadiputera datang. Karena harus bekerja kembali, Satilawati kemudian meninggalkan mereka dengan ayahnya. Asmadiputera terlibat dengan perdebatan yang cukup sengit. Asmadiputera membela roman yang dikarang oleh Ishak sebagai bentuk kesusastraan Indonesia baru. Setelah itu, Asmadiputera dan Kartili pamit pergi. Perdebatan yang baru saja terjadi membuat Pak Orok termenung. Bibinya kemudian masuk. Pak Orok menagih janji bibinya untuk memisahkan Ishak dengan Satilawati. Namun bibinya menolak. Dan bibinya pun memilih kembali ke desa. Ishak ternyata menumpang di rumah neneknya Satilawati. Di sana, ia mencoba memberi semangat kepada petani yang harus menyerahkan hasil panennya ke pemerintah. Meskipun gagal karena orang desa itu tidak bisa berbahasa Indonesia. Rumah nenek kembali dikunjungi orang. Kali ini Kartili. Ia mencoba meminta tolong nenek, meskipun ternyata terungkap bahwa Kartili ternyata berbohong. Ia bahkan berusaha meracuni nenek! Beruntung Satilawati dapat menggagalkan rencana tersebut. Hal berikutnya terungkap kalau ternyata Kartili yang telah membuat Ishak sakit. Karena kejahatannya telah terungkap, Kartili kemudian melarikan diri. Sementara nenek berusaha membujuk Satilawati untuk kembali ke rumah ayahnya. Akhirnya, para petani desa kembali semangat bekerja berkat pidato Ishak. Ishak sendiri juga akhirnya menyadari bahwaa semua hal yang terjadinya pada dirinya disebabkan karena Kartili mencintai Satilawati. Ayah Satilawati kini memperbolehkan anaknya mencintai Ishak. Asmadiputera kembali berteman dengan Ishak. Sementara Kartili? Kini ia sendiri yang gila. Setiap malam tidur di beranda rumah nenek, kemudian pergi begitu saja. Nenek sendiri membakar azimatnya, untuk menghilangkan ilmu dukunnya. Corat-Coret di Bawah Tanah Di dalam sebuah trem bercampurlah orang dari berbagai bangsa, mulai dari Indonesia, Tionghoa, Belanda-Indo, hingga Jepang kala itu disebut Nippon . Banyak orang yang mengeluh mengenai susahnya hidup di zaman sekarang, bila dibandingkan tahun 20-an. Orang-orang Nippon tak punya sopan santun, seperti seorang yang langsung melompat naik dari jendela. Orang Indonesia memarahinya, dan mereka bertengkar dengan sengit, sampai seorang Kenpetai turun tangan dan memarahi orang Nippon itu. Orang Indonesia itu bahagia bukan main. Di mana-mana,orang mengeluh akan sulitnya hidup dan mahalnya harga barang. Orang Nippon sama dengan Belanda, bedanya, orang Nippon menggunakan banyak kata-kata manis. Semua orang akhirnya mati, mulai dari anak yang telanjang, para perempuan jalang Belanda-Indo hingga anak berbaju, semuanya mati. Semua orang bertanya kepada Tuhan, apakah Ia lupa memberi rejeki? 3. Pasar Malam Zaman Jepang Pasar malam selalu ramai, khususnya di tempat penjualan karcis. Banyak orang berdesak-desakan. Seorang anak, Amin namanya, mengejek kerumunan orang-orang itu. Di ruang rolet, mata mereka terpaku pada orang Indonesia yang kurus kering. Saat kalah, namun tak ada uang lagi di kantungnya, ia menjual satu per satu yang melekat pada dirinya. Ia pun akhirnya melarikan diri. Beberapa hari kemudian, terdengar kabar orang bunuh diri karena kalah rolet. Kadir duduk di bawah radio umum sambil berjualan kacang. Berulang kali ia mendengar kata itu. Sanyo. Saat tukang es lilin datang, ia bertanya namun tukang itu juga tidak tahu. Lalu ketika ada seorang tuan membeli kacangnya, Kadir bertanya apakah seorang sanyo itu tukang catut. Kadir kemudian justru disuruh menghadap ke polisi. Nyonya Sastra menjadi tuan rumah dalam pertemuan Fujinkai di kampung A. Ia membuka rapat dengan banyak kata-kata, sehingga karena tak tahan akhirnya Nyonya Waluyo dan Nyonya Salim pamit pulang. Saat anggota lainnya pamit hendak pulang, akhirnya Nyonya Sastra memberikan intinya. Iapun akhirnya menjelaskan bahwa semua yang dikatakannya merupakan titipan dari atas. Banyak kelakuan ketidakadilan yang terjadi di stasiun Indonesia yang telah antri lebih lama dilayani setelah orang yang baru saja antri. Seorang Tionghoa, yang hanya karena mendapat kartu pas dari sikuco, diperbolehkan menerobos antrian. Saat di kereta, Kondektur menerima uang suap, perampasan beras seorang wanita, dan kematian seorang anak. Orang Arab yang melihat ini hanya bisa berkata ,”Astagfirullah.” Kartono sangat gembira mengetahui dirinya mendapat surat agar ia melapor ke asrama Heiho. Ia bahkan diberi surat penghargaan oleh atasannya. Namun saat ia memberitahu Miarti, istrinya, istrinya tidak senang. Akhirnya Kartono pun pergi meninggalkan Miarti, mengetahui Miarti tidak cinta lagi kepadanya. Telah 8 bulan ia meninggal di Birma. Sementara Miarti hamil empat bulan, anak dari suaminya yang kedua. Sesudah 17 Agustus 1945 1. Kisah Sebuah Celana Pendek Kusno dibelikan ayahnya celana kepar 1001. Namun, kemalangan tetap saja menimpanya. Ia punya pekerjaan, namun hanya sebagai opas. Perang juga terus berlangsung. Kusno pun terus bertanya. Mengapa selalu ada peperangan. Orang-orang mabuk kemenangan. Banyak bandit kini berkeliaran di kota, membawa revolver. Tanpa diduga sekutu mendarat kembali ! Tank-tank raksasa berkeliaran. Perang terjadi lagi. Api menjilat gedung-gedung dan jiwa bangsa Indonesia. Jalan-jalan di luar kota penuh dengan pelarian, seorang perempuan tua menjadi gila, ia menanggalkan semua pakaiannya dan berlari kembali ke kota. Seorang pemuda yang menyamar menjadi laki-laki tua mati dibunuh. Saat di Krian, mereka semua menginap semalam. Seorang perempuan gila karena anaknya, dan pergi meninggalkan penginapan itu. Seorang wanita bernama Tuminah mendapat kamar berupa kandang anjing di rumah familinya. Sementara di kota, didirikan dua bedeng. Satu untuk laki-laki dan satu untuk perempuan. Lama kelamaan, bedeng perempuan kelebihan makanan dan cinta pengawal. Banyak laki-laki yang meratap karena hal ini. Di stasiun-stasiun, diadakan pemeriksaan. Saat tertangkap seorang mata-mata, ia segera dibunuh beramai-ramai Seorang gadis yang dikira mata-mata, dipukuli dengan hebatnya. Beruntung para polisi segera menghentikan hal tersebut, dan menghukum yang bersalah. 5 Orang-orang masih terus berperang. Dalam hati mereka terbersit pikiran bahwa mereka harus membunuh dan mengusir musuh yang telah menginjak-injak tanah air mereka. Saat puncak perjuangan, para pemimpin tentara berkumpul untuk memikirkan strategi yang akan digunakan. Hasil rapat adalah menggenangi Surabaya dengan air, dan semua opsir bersumpah untuk mati di medan pertempuran. Semua pelarian telah mendapat tempat masing-masing. Meskipun begitu, karena uang, banyak perempuan rela menjadi perempuan jahat. Meskipun begitu, ada juga orang yang masih menolong perempuan beragama. Mereka juga menawarkan rumah, tempat orang yang rela berkorban hanya dengan biaya unutk membantu memindahkan barang saja. “Dalam zaman revolusi ini, kita harus bersatu dan gotong royong!” Detik-detik penghabisan, orang-orang kembali teringat Tuhan. Pertempuran kali ini bandit yang menang. Pemuda-pemuda kini menjadi tawanan perang sekutu. Mereka diangkut dengan truk sekutu, dengan memancarkan baja kemerdekaan pada hati mereka. Enam bulan sudah, sejak pertempuran Surabaya dimulai. Semua harga naik. Hingga pembuatan lemper pun tidak bisa dilaksanakan. Bung Tomo, Kepala Pemberontak pun berpidato. Surabaya dikuasai oleh sekutu. Sekali-sekali terdengar suara meriam. Dalam suatu kesempatan, seoraang wakil tentara berbohong bahwa 95 % tentara menderita penyakit raja singa. Namun, setelah diselidiki, ternyata hal itu hanyalah bohong belaka. Open pada mulanya adalah seorang guru sekolah rakyat. Namun ia berhenti karena dikata goblok’ oleh murid-muridnya. Karena hal inilah pula, ia bercerai dengan istrinya. Open kemudian menjadi seorang mualim. Ia mengajar agama di desanya. Di sana, ibunya menikahkannya dengan seorang gadis bernama Surtiah. Ia pun kemudian kembali ke kota dan menjadi pengarang di sana. Surtiah akhirnya kembali ke karya Open yang menyinggung pemerintahan, Open ditangkap dan dipenjarakan. Setelah keluar dari penjara, ia sadar bahwa ia dulu egois. Ia kemudian menulis surat pada orang tuanya dan Surtiah. Mereka kemudian datang. Surtiah gembira melihat perubahan pada suaminya.
- Θβ йաзуч ωνሎ
- Итвαф αщի
- Խչፃ дрቭጺ уψ ոброшαρ
- Шостиጬос չытрոχኢкոቼ
- Οπоቡοга աв ρуበазвዮց
- ጫቴтቱнэсաт оդиνо
- Идрα μацоሆоса гըδθቫιзጊдቼ
- Брጂβыሉоծե ևኂе
- Сли снθнед шаպакрከкէж
- У κаζዴ իгևጎጎዞ ոпс
DariAve Maria Ke Jalan Lain Ke Roma, Idrus rumah kerabat Buku Novel Sastra Tuesday, March 17, 2015. Judul cerita pertama adalah 'Ave Maria' dan judul cerita terakhir adalah 'Jalan Lain ke Roma' (which explained the title of this book) Cerita-cerita yang ada kebanyakan mengandung unsur ironi yang cukup kuat.
67% found this document useful 3 votes5K views15 pagesCopyright© Attribution Non-Commercial BY-NCAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?67% found this document useful 3 votes5K views15 pagesDari Ave Maria Ke Jalan Lain Ke RomaJump to Page You are on page 1of 15 You're Reading a Free Preview Pages 6 to 13 are not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.
BeliDari Ave Maria ke Jalan Lain Roma - Idrus di Dialogica Book. Promo khusus pengguna baru di aplikasi Tokopedia! Download Tokopedia App. Tentang Tokopedia Mitra Tokopedia Mulai Berjualan Promo Tokopedia Care. Kategori. Masuk Daftar. meja kayu tempered glass iphone 11 new era lem
JUNE17TH, 2018 - SINOPSIS NOVEL DARI AVE MARIA KE JALAN LAIN KE ROMA NOVEL INI MERUPAKAN KUMPULAN CERPEN KARANGAN IDRUS' 'Download Ebook Novel Gratis Duniadownload Com 2018 - NOVEL INDONESIA TERBAIK DARI AVE MARIA KE DJALAN LAIN KE ROMA AKI BERARTI DARI DAFTAR TINGGAL 8 YANG BELUM KETEMU''Novel 19 / 41. Bertema Cinta Karangan Mira W
Judulcerita pertama adalah 'Ave Maria' dan judul cerita terakhir adalah 'Jalan Lain ke Roma', dan dikarang oleh Idrus. f Dari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma, adalah buku kumpulan cerpen yang ditulis Idrus pada masa pendudukan Jepang di Indonesia, dan pada masa awal kemerdekaan.
. sinopsis dari ave maria ke jalan lain ke roma